25 June 2014

Pilih.

Aku sudah membuat pilihan. Dari saat aku sedar aku mula jatuh sama dia, aku sudah membuat pilihan. Aku tetapkan niat aku -- Aku ingin menjadikan Dia teman hidup aku. Mana mungkin aku mengatakan Dia jodohku dengan sewenangnya, tapi aku dapat rasakan, pilihan aku ini tidak salah. Aku ingin melihat setiap kata-katanya Tuhan uji.

Tapi, sekalipun aku dah membuat pilihan, aku terpaksa melepaskannya juga. Tolong, jangan tanya kenapa. Sebab aku punya sebab tersendiri. Aku bahagia dengan pilihan aku ini. Jangan bua aku makin tawar hati. Tolong. 

********

Pilihlah seseorang...

Yang mampu merasakan kesedihanmu dibalik senyumanmu.
Yang mampu mengerti pikiranmu disaat engkau terdiam.
Yang mampu merasakan kasih sayangmu disaat kemarahanmu.
Kerana dialah yang mampu mengerti tentang dirimu.

Terkadang engkau harus berlari jauh..
Agar engkau tahu siapa yang akan datang kepadamu.

Terkadang engkau harus berbicara pelan..
Agar engkau tahu siapa yang masih mau mendengarkanmu.

Terkadang engkau harus melibatkan diri kedalam sebuah perbezaan..
Agar engkau tahu siapa yang masih akan membelamu.

Terkadang engkau harus mencoba mengambil keputusan yang kurang tepat..
Agar engkau tahu siapa yang akan menunjukkanmu keputusan yang benar.

Terkadang engkau harus melepaskan orang yang sangat engkau cintai..
Agar engkau tahu apakah dia akan kembali setia di sisimu.

Sesungguhnya...
Ketika kita pergi bersembunyi hanyalah untuk ditemukan.
Ketika kita berjalan jauh hanyalah untuk melihat siapa yang masih setia mengikuti.
Ketika kita menangis agar kita tahu siapa yang dengan ikhlas menghapus air mata kita.

Dan dialah sebenarnya yang masih mempedulikan kita.
Yang akan membuat hidupmu berbalut bahagia penuh senyuman.
 
 
******
 
Jika satu masa aku pergi, kau datang kembali, maknanya, kau memang untuk aku. Jika tidak, anggap Tuhan telah takdirkan kau dan aku sekadar bersahabat. Tidak boleh lebih. :)
 
Aku sayang kau.

Suka Tak? Suka Kan? Kan? Cer Tinggal Komen Satu. :)

No comments:

Post a Comment

Oh!Belog